Jangan pernah lupa, nak..

Aidan, anakku..

Suatu saat ketika kamu baca blog mami..

Ingat terus wajah bapak ini ya, Nak..

Walaupun kamu masih belum mengerti apa yang Mami ceritakan..

Walaupun bagimu, lego super hero itu lebih seru..

Tapi ingatlah,

Jangan pernah lupakan wajah ini ya, Nak..

 

Diterbitkan oleh

dewi

Illustrator yang aselinya malas nonton drama korea, pengennya masak-cuci piring aja..

19 tanggapan untuk “Jangan pernah lupa, nak..”

    1. Sehari-hari kalau kita jalan Aidan (dan aku) semangat kalau ketemu pasukan orange.. dia sudah tahu kalau pasukan oranye ini tugasnya buat Jkt bersih. Selama cerita dan lihatin foto pak Aho ya dia cuma manggut2 sambil ngeblank.

      Suka

  1. Aku baca comment di atas tentang kafirkan kamu, jadi mikir emang siapa ya yg berhak ngafir2in orang kan! Drpd ngurusi kafir org lain mendingan urus iman sendiri… deuhhh kebawa kesel kalo lihat yang demo2 tp nuraninya buta itu

    Suka

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s