Terlalu suka dengan Chicago Typewriter..

Warning, sepanjang tulisan akan penuh halusinasi parah dari si penulis. Mohon bersabar, ini ujian kalau membacanya jadi pengen muntah. Maklum, ya, kata Joice.. namanya juga hormon emak-emak..

***

Hai semua para kisanak penggemar drama korea, kembali hadir di sini, mamah dewik, beserta review drama korea abal-abalnya..

Menurut gue, tidak ada yang namanya drama yang jelek atau bagus. Semua itu kembali ke Yang Maha Kuasa.. eh maksud gue, balik ke yang namanya selera.. (lalu mbak selera tunjuk tangan, #krikkrikkrik).

Pokoknya, kalau ceritanya bagus, tapi kita sebagai penonton nggak suka, ya, secara subjektif drama itu jelek. Dan begitu pula sebaliknya.

Buat gue pribadi sih, bagus tidaknya suatu drama bisa dilihat dari awal-awal episode yang ditayangkan. Pertimbangan gue sih cetek, selama gue suka cerita dan akting para pemainnya lalu OST-nya mendukung.. yawiiss, gue akan setia mengikutinya sampai akhir..

Drama yang bagus? Banyak.

Tapi jika gue mau capek-capek mereview drama itu menjadi satu postingan blog, berarti drama yang gue tonton itu ~~menurut gue~~ memang baguuuusss banget.

Nah, drama yang saat ini sedang menghantui gue adalah..

Chicago Typewriter.

Syinopsis:

Bercerita tentang persahabatan tiga pemuda aktivis perjuangan Korea di masa pendudukan Jepang. Kemudian, sang tokoh utama bereinkarnasi di era modern sebagai penulis terkenal yang mengalami writer’s block. Selama dia stres, sang penulis bertemu dengan hardcore fansnya dan ghost writer misterius yang selalu bertekat membantunya menyelesaikan penulisan novelnya.. 

Kesan gue?

Baru di akhir episode pertama, drama ini sudah membuat gue merinding.

Lalu apakah drama ini layak ditonton.. IYAA BANGET!

Berikut alasannya..

  • Pemeran Utamanya, dong ah..

Langsung memutuskan menjadi bani drama ini, begitu tahu bahwa mereka bertiga akan beradu akting dalam satu produksi.

1.Yoo Ah In (YAI).

Ya ampun Yoo Ah in, iniiiiihhh..

Terus terang, sebelum drama ini, gue belum sempat menonton semua projectnya. Maklum, kan bias yang harus jadi prioritas. Apalagi dulu, gue biasa aja ama doi. Sepertinya, doi sadar banget kalau bibir adalah asetnya yang berharga. Belum lagi setiap melihat foto-fotonya, why he always pose mangap-mangap begitu?

Tapiiii, dia ini adalah satu dari sedikiiiiiit sahabat Song Hye Kyo. Istilahnya kalau misalnya gue suka nyinyir band ST12, tapi jika SHK memberi sabda kalau dia suka lagunya ST12? Maka gue langsung ngapalin lagu dan rebonding ala Charlie ST12.

Demikian pula dengan Yu atin, eh Yu Ahin ini.. karena dia sudah seperti adik SHK, hokeh, aku akan suka ama dia.. Apalagi waktu melihat langsung beliau di fanmeet-nya SHK.. Aduh, aku lemaaaah, dibuatnya.. *laper, maksudnya*

Nah setelah melihat YAI berakting, ternyata apa yang dikatakan di luar sana bahwa YAI termasuk aktor yang jenius dalam berakting, benar adanya. Benar-benar menghipnotis. Jadi mengerti mengapa dia sering dipuji dan digadang-gadang akan menjadi bintang besar 10 tahun ke depan.. Pokoknya, mulai sekarang ada Yoo AH In? I’m in.. *langsung daftar jadi bala-bala YAI*

Dan gue suka dengak karakter Yoo Ah In yang cuek dan outspoken. Termasuk dalam berakting. Model rambut mau diapain juga, hayuuk.. Padahal di sini, rambutnya sudah bertransformasi menjadi anak STM baru pulang ospek.

mengapa rambutnya begituu?

Awalnya gue tepok jidat (soalnya ditemplokin nyamuk).. Tapi makin lama, semakin terbiasa melihatnya, soalnya mau diapain juga kok tetap cakep yak. Apalagi perannya di sini mengharuskan dia selalu mengenakan kacamata. Ih, cakep! Pun, lumayan ada penyegaran. Kadang gue suka merasa bosan dengan keterlalunecisan para aktor di drama korea. Yang ituh, model rambutnya mainstream anti badai berkat bantuan Barbara hairspray..

Oiyaa, sebelum kisanak bergidik ngeri dengan rambut model STM-habis-dicukur-polisi-karena-ketahuan-tawuran, sabar dulu. Tunggulah ketika karakter YAI sebagai penulis dan aktivis di tahun 1930-an muncul. Karena dengan kekuatan wig, YAI tiba-tiba membuaaat.. *silakan isi sendiri*

Jeeeng.. jeeng..

HAstaganagah CAAAAGGEEHHHBB BANGET. Bukan cakep lagi.. tapi BENERAAN CAAAHHKKEEEBB…bumen. *lalu digetok bocah-bocah Kebumen*

Tapi, memang benar, yang membuat gue terpaku dari seorang Yoo Ah In adalah.. bibirnya.

Yang tadinya gue males, sekarang ikutan membuka mulut tiap melihat dia bengong dan tanpa sadar menelan ludah tiap do’i mengatupkan bibirnya… Cuma adegan buka bibir aja udah dramatisir kayak iklan lipstik ternama ibukota.. *bahasa latinnya: pengen dicipok*

Dan sebagai tambahan, dia tidak pamer body six pack. Padahal lazim kan yah, kalau setiap ada kesempatan, para aktor akan menampilkan bodynya yang mirip papan penggilasan. Papan penggilesan, tapi terus aku yang digiles ya bang

Menurut gue sih, biasa sajalah kalau punya abs yang six pack..

Tapi kalau punya backside yang bagus dan bulet cemokot, maka nominasinya akan kuberikan kepada mas YAI.. Rasanya tuh jadi pengen remes spon cuci piring deh.. Oh My YooAhIn aku dirtyyy.. *padahal nggak ikut Indonesia Idol* (Itu Dirly.. #plaak)

..whoaa.. matur nuwun, mamah Dewiikk…

2. Im Soo Jung (ISJ)

Kalaupun pemeran utama pria kerennya kayak apa, biasanya gue tidak akan bergeming kalau nda dapat chemistry dengan ceweknya. Itu sebabnya gue masih belum tertarik menonton drama dan film-filmnya Yoo Ah In yang terdahulu. Tapi gue memutuskan untuk setia dengan drama ini, karena lawan mainnya adalah Im Soo Jung.

Aiiiih… si cantiiikk ini akhirnya main drama lagii..

Mungkin tidak banyak yang tahu mengenai sosok Im Soo Jung..

ISJ adalah salah satu aktris berbakat dan populer di awal tahun 2000-an. Drama terakhirnya, I’m Sorry I Love You benar-benar sukses besar pada tahun 2004. Setelah itu, ia tidak pernah main drama lagi dan memutuskan untuk fokus di film. Di kancah perfilman pun, Im Soo Jung pun berhasil menorehkan namanya menjadi salah satu aktris terbaik Korea. Oh, taklupa.. rumornya, doski adalah mantan Gong Yoo #eaak #sekilasinfoGongYoo.

Jadi, jika tim produksi berhasil ‘membawa’ Im Soo Jung kembali ke layar kaca setelah 13 tahun lamanya vakum, artinya plot cerita drama ini benar-benar menarik.

Lalu Im Soo Jung bekerja sama dengan Yoo Ah In? Bungkus.

Nggak peduli mereka mau berakting sebagai apa. Mau jadi macan cisewu atau kursi ruang tamu, pasti akan kutonton sampai selesai.

Pun sebagai wanita, gue senang dengan sosok Im Soo Jung, ini. Cantiknya beda.. Dia memiliki wajah cantik wanita Korea yang klasik. Sesuailah dengan setting tahun 30-an. Terutama gigi kelincinya. Sesuatu yang langka ditemui di tengah-tengah deretan gigi nan putih rapi kinclong hasil veneeran..

Terlebih, dibandingkan dengan artis muda generasi sekarang yang sudah terbiasa dengan operasi plastik, sosok wanita putih ini hampir sama dengan yang gue kenal satu dekade yang lalu. Kenal? Maksudnya, gue yang kenal dia dari layar kaca. Sementara dia menyadari gue hidup saja, kagak..

Oke, balik ke karakternya di sini. Aku suka deh melihat aktingnya. Efortless sekali. Biasa-biasa saja dan tidak ngoyo harus terlihat imut serta jago berakting. Mungkin salah satu alasannya karena pengalamannya bertahun-tahun di dunia film.

Oh dan gue sepertinya betah seharian hanya mendengarkan suara tawanya. Eh, gue juga sukak dengar suara tawanya Yu Ahin. Yu Ahin ya, bukan Yu Atin, apalagi Yu Ngatemi..

3. Goo Kyung Pyo..

Gue dan Joice sama-sama suka dengan Goo Kyung Pyo. Cowok tinggi ini adalah cinta pertama kami di serial Reply 1988, salah satu drama korea terbaik sepanjang masa.

Nah, kemunculannya di sini tidak hanya sekedar menjadi second male lead yang karakternya lucu, baik hati dan selalu berbaju rapi. Tapi di setiap episode, porsi cerita tentangnya sudah sama dengan dua seniornya. Ditambah ia memiliki bromance kuat dengan sang pemeran utama pria. Gue rasa sih, cerita ini berbeda dengan drama-drama lain yang membuat penonton galau karena mengalami second male syndrom.. Meskipun ada cinta segitiga.. tapi gue demen-demen saja lihat interaksi mereka bertiga.. Goo Kyung Pyo ganteng ini mampu mengimbangi dua aktor senior lawan mainnya.

Wait, apa itu second male lead?

Oh, itu adalah sebutan untuk cowok paling baik nomor 3 satu dunia. Nomor satu dan duanya? Masih tetap didapuk Rhoma Isramah dan Donny Ndakmarah. #plak

Becanda.

Pokoknya second lead male itu selalu berasal dari kasta orang baik-baik. Biasanya dia ditakdirkan untuk bertepuk sebelah tangan.

Kok selalu cowok baik-baik? Yakalik, kalau dia lebih nyebelin seperti sang male lead, mending depak aja jauh-jauh. Jadi jangan harap rombongan pria-pengajak-maksiat bisa masuk golongan ini. Siapa yang dimaksud pria-pengajak-maksiat? Ermm.. itu, Judikak.. (terus dijawab, nggak mas, maaf, saya anaknya soleh nggak suka mabok dan judi #krikkrikkrokkrok)

4. Anjingnya

Ada peran pendukung lain yang walaupun adegannya sedikit, tapi tidak kalah pentingnya. Dialah si anjing poni gondrong ini. Akting si anjing ini bagus, dan yang pasti nggemeeessssssin bangeeet..

  • Jalan ceritanya..

Dulu gue tidak terlalu memikirkan siapa penulis naskah di balik layar suatu drama. Tapi makin ke mari, gue selalu mencari tahu, seperti apa karya-karya penulis sebelumnya karena di tangan dingin beliaulah, nasib jalan cerita ditentukan.

Sang penulis naskah, Jin Soo Wan, dikenal dengan karya-karyanya terdahulunya yang memiliki rating tinggi pada masa penayangannya. Dua drama itu adalah The Moon Embrace The Sun dan Kill Me Heal Me.

Menurut gue, tema dan plotnya keren banget. Ceritanya pun detil dan banyak twist tersembunyi di baliknya. Mungkin pada dasarnya karena gue tertarik dengan konsep reinkarnasi. Gue percaya kok, bahwa tidak ada sesuatu yang kebetulan yang terjadi di dunia ini…

Genrenya pun merupakan perpaduan berbagai macam genre. Ada mistery, romance, fantasy, komedi, historical.. Lengkap.

Mungkin pasca era Goblin, ini adalah salah satu drama terbaik 2017.

Terlepas dari itu semua, drama ini juga tidak sempurna, karena kesempurnaan itu hanya milik mba Raisa..

Meski di beberapa episode awal alurnya cukup lambat dan perpindahan waktu dari masa kini dan masa lalu lompat-lompat, tapi semakin lama episodenya semakin seru. Bukan tipe drama yang kelihatannya oke di 3-4 episode awal, tapi di tengah-tengah malah bikin bosan…

Sebenarnya gue heran, kenapa di Korea sana rating drama ini tidak sebagus drama TVN sebelum-sebelumnya. Lebih tepatnya, pada saat ini drama-drama favorit gue nasibnya tidak memiliki rating yang tinggi. Contoh terakhir Beautiful Mind-nya Jang Hyuk dan Tomorrow With You-nya Lee Je Hoon. Padahal, cerita-cerita dan akting pemainya solid serta membuat gue frustasi menunggu episode terbaru setiap minggunya.. Yah, tapi balik maning sih.. namanya juga selera.. (terus yang namanya mbak selera muncul lagi #krikkrikkrakkrak)

Tapi karena masih ongoing, gue nggak tahu gimana endingnya. Sesungguhnya, semenjak era Goblin, gue sudah tidak ngotot harus happy ending. Pokoknya, selama endingnya bagus, oke aja..

Ps: Karena suka menulis, gue jadi merasa relate dengan sang tokoh utama. Sering mengalami writer’s block ketika menulis? Banget.. Dan terakhir, impiaaaan banget bisa punya ruang kerja seperti milik si penulis..

  • Lagu-lagunya..

Banyak drama yang lagunya bagus, tapi dari kebanyakan lagu dari suatu drama, pasti ada beberapa yang tidak masuk ke selera musik gue yang payah ini. Nah, perkecualian drama ini.. Lagu-lagu yang jadi soundtracknya baru direlease sebanyak empat lagu, (update: sudah ada enam lagu).. tapi semuanyaa bah.. guuuuus bangeett… Melodinya indah sekali dan benar-benar menghantui gue sehari-hari.. Seperti kembali ke era-era Radiohead #Generasi90-analert

Kalaupun tidak begitu suka lagu korea, 4 dari 6 lagu ini berbahasa Inggris kok. Terakhir kali gue baper dengan background music dan OST ketika melihat Goblin.. Ternyata music director antara Chicago Typewriter dengan Goblin adalah orang yang sama. Genius!

Dan berikut adalah semua lagu soundtrack yang sudah direlease.

Jadi, apa kesimpulan dari tulisan gue yang panjang kali lebar itu tadi? Kesimpulannya..

Apakah anda punya mimpi? Jadian dengan idola? Jangan menyerah wahai para bani fans.. Siapa tahu suatu hari jadi kenyataan..

… lalu tiba-tiba do’i muncul..

Demikan hasil rekomendasi mamah Dewik. Sampai jumpa di edisi review abal-abal berikutnya..

ps: image source dari

Diterbitkan oleh

dewi

Traditional dancer dan Illustrator yang aselinya malas nonton drama korea, pengennya masak-cuci piring aja..

52 tanggapan untuk “Terlalu suka dengan Chicago Typewriter..”

  1. TJAKEEEEEEPPPP!!!

    Inilah review yang paling ditunggu-tunggu. Hahahahahah

    Wiiiii always never fail me bikin ngakak. Entah mau komen apa ini. Tapi bener deh YAI berhasil bikin kita yang tadinya “ah elahhhh” jadi “Oalahhhh slurrpp slurppp” wakakakaka makum hormon mamak2…😂😂😂😂

    Im soo Jung….cantik Korea yang hakiki…

    Go kyung pyo…tipe cowo idaman banget. Mudah disukai dan hebat ya aktingnya bisa menyami yg lebih senior dari dia. Suka deh sama akting dia di 3 drama dia yg sudah gue tonton. Alhamdulilah akhirnya dia akan dapat first lead male.

    Anjingnya..gue kirain mah robot or efek komputer loh wi. Eh beneran anjing suruh akting ya.

    Soundtracknya..ah sutralahhh ini terlalu mind blowing..lafffff sekali akuhhh 😍

    Chemistry mereka bertiga baik di 1930 dan 2017 sangat sangat menawan hati.

    Apalagi donk komen gue? Ga cukup ya kita bahas ini di WA di IG lalu tetep di Blog. 😂

    brb, Gue, Nyari KacamataHan Seju dulu di ITC mangdu 😂😂😂

    Disukai oleh 1 orang

    1. nahhhh ini komenn paling lengkaaaaaaapp jahahahahaha..

      sudahlah ini review paling niat yg aku buat Jo.. itu sebabnya kagak kelar2.. nulisnya kapan.. keponya berjam2.
      .
      Aaakk akupunnn senaaaang berhasil meracuni dirimu. Cukup 1 org dirimu yg suka juga, cukuplah buat gue..

      jd gak alien sendirian hahaaha..

      Suka

  2. Duuuuuuh. Jd pen nonton. Tp ini baru aja kelar ngabisin another oh haeyong + weightlifting fairy KBJ.. dan bapernya belom ilang2. *alwaaays telaat nontonnya* hahaa.

    Mamacih mamak dewi reviewnya.. so pasti kalo yg main YAI ku akan nonton.

    Yai mah emg udah bentukannya bikin ngiler2.. apalagi klo udh peran2 bad boys.. makin bad.. ku makin klepek2. *lah*

    Disukai oleh 1 orang

    1. Lativaaa.. aku lebih telat lagiii.. dua drama bagus yg kamu sebutin di atas belum ada yg mulai.. Maklum, gak bisa multitasking..

      nah habis lihat dia langsung, dan berkat dirimulaaaah aku terdampar di Running Man.. Makasihh ya Lativa (cipika cipiki)..

      iyaaaa cakeeep parah di siniii. Dan aku sukak bgt chemistry mereka bertiga. Nanti klo udah kelar bapernya, segera nonton.. tinggal 4 eps terakhir.

      Suka

    1. Haii Wiin.. eh sukses yaa kemarin acara talkshownya. Tadinya mau datang, tp gak jd..
      Eh tapih sebenernya pengetahuanku yg ajibb tu tentang quantum fisika.. *dalam mimpi, tapinya*.
      .
      nahh.. kamu ngefans ama chrisevans? mungkin ajaaa ketemuu..

      Suka

  3. Hahahahah,,Mba Dew yakin mau disemuting macam Carli eSTe12 itu?
    Ahhahaah
    Iyah aku juga suka banget sm mba Im So Jung,,wajahnya itu kalo diliat pasti bisa langsung dikenali, soalnya kan tipe muka yg beda yah sm artis cewe2 korea pada umumnya kl dijejerin udh kayak kembar siam semua,,,& dia itu imut sekaliiiiiiiii padahal umurnya udh bukan belia lagi,,duuuuhhh iriiii

    Disukai oleh 1 orang

    1. gyahahahahha percaya gak yuvi.n aku duluuu pernah punya rambut macam charly st12 hahahahncuurhhaha..
      .
      yeyyyy ada yg tahu Im soo jung jugaa. beneeerrrrr bgt, dia artis yg walaupun kt gak pernah nonton drama/filmnya tp kt akan langsung kenal dia siapa.. cantiknya uniiiikk gak seragam.. bener2!

      Apalagi di sini.. ya ampuuuuunnnnn irii bgt lihatnyaaa.. umur mau 37/38 kok msh kinclong gitu. smg dia gak vakum lama lagi ya habis Ini..

      Suka

  4. aku baru liat sampe ep 2 si chicago inih mbaa iya bagus tapi entah kenapa aku maunya dia selesai dlu hahhahah biar bs marathon :p dan iya bner YAI lha ya kok botakan gt ko sexy n luwes n cocok aja sih paripurna lah dia cwe nya juga ga berubah dr jaman sorry i love you yakkk alami gituh dan goo kyung pooo duh gausah ditanyalah itu cakep pasti hahhaha aq masih sedih krna perannya masih second lead aja pas di jealousy incarnate yg akhirnya ku drop di ep 9 dengan alasan se cetek “kok kyung pyo nya kasian amat sih mana cwe nya gt gasuka aha gasuka” hahhaahh *lemahhhh … duh gara2 review ini mau mulai lanjut nonton lagi ahhh….

    Disukai oleh 1 orang

    1. tanggung mba Dinda.. tinggal 4 eps berarti 2 minggu lagi.. gak kerasa udah mau habis kok.. gak semenderita itu menunggunya dbanding aku kemarin hihi..
      .
      aduh parah deh YAI itu punya magnet hipnotis apa yaa.. bisa keren gitu. iyaa pun aku kan emg sukanya aktris lawas yg gak kayak seragam wajahnya skg.. jd seneng bgt emg dia pairing ama YAI.
      .
      oh klo goo kyung poo di sini gak semerana para second lead male di drama lain mba.. aku seneng aja lihat chemistry mrk b3.

      klo di jelousy aku emg gak sreg ama pemeran utamanya sih hahaha.. jd blum tertarik lihat, emang hihi..

      Suka

  5. Mbak Dewiii..jadi penasaran deh ama drakor ini..awalnya aku ga mau nonton karena lagi bosen ama tema time traveler XD .
    tapi lihat reviewmu ama mbak J, kok yah jadi penasaran pengen nonton 😀

    Suka

    1. boleeh coba ditonton mbaa Ira.. aku bener2 rekomen kalau ini.. dramanya dewasa si, gak terlalu agyeo gitu..
      .
      gak fokus ke time traveler si mba Ir, aku jg gak suka yg flashback gitu.. tp aseli ceritanya yg jaman 30-annya seruu.. kalau aku si suka yaa.. itupun baru pede ngeracunin si Jo hihi..

      Suka

  6. Wah komen2 nya bagus bagus ya di sini, entahlah kenapa di negaranya sana ratingnya malah rendah. Aku jg sebelum ini nggak gitu ngeh banget sama Yoo Ah In. Tapi begitu lihat potongan adegan yg banyak banget di IG jadi penasaran, ini Chicago Typewriter kayak apa sih? Dan begitu nonton… Alamak langsung meleleh hati sayaa. Yoo Ah In messy banged pake style 1930 nyaa
    Aku blm nonton scr full sih dramanya, cm lihat potongan adegan yg banyak banget di IG. Uudahtamat dan alhamdulillah happy ending. Nanti2 baru mau download 6 episod terakhir.
    Im Soo Jung-ahjumma juga sukses bikin iri. Soalnya masih cantik banget padahal udah mau kepala 4. Dibandingin sama aku yg masih 20an tapi mukanya banyak penuaan dini.. Hiks hiks

    Suka sekali baca review di sini:)

    Suka

    1. Makasih Pilaroofey sudah mampir baca review ‘terniat’ saya hihi..

      Selamat menonton yaa.. Selamat menikmati salah satu show terbaik yang pernah dibuat..

      Suka

        1. bahahhahahhahahahaha… berarti dirimu dan Gong Yoo putus karena kehadiran wanita lain ya mba Pit..
          dan wanita lain itu, tak lain tak bukan….

          …gw? #keplaaaakkk

          Disukai oleh 1 orang

  7. mungkin selera gue drama time travel gini kali ya.. drama time travel banyak nyimpen misteri yg makin asik bin nagih di akhir episodenya. beda usia 6-8 taun tapi chemistry mereka dapet banget!!!!
    padahal baru pertama kalinya gue liat akting yuain & imsujung. dan gue selalu kasihan sama go kyung pyo. kenapa?.. lagi lagi dia jadi korban cinta bertepuk sebelah tangan 😂😂😂 untungnya pas di reply 88 cintanya kesampaian sampe pelaminan😂😂😂

    Disukai oleh 1 orang

  8. Hai Mbak Dewi,

    Thankyou for writting this yaaa… Fix deh akan langsung download ini drama, dari kemaren maju mundur terus muehehe.

    Oya, udah pernah liat actingnya YAI di Sungkyungwan Scandal belum mbak? Itu drama pertama YAI yg aku liat. And he’s so damn charismatic there !!!

    Anyway, salam kenal Mba 🙂

    Suka

    1. Sama-sama Nina, salam kenal yaa..

      Semoga suka.. kalau nggak suka, berarti masalah selera ajaaaah.. Ngga papaa itu..

      Aku lihat sampai ep 7-8 apa ya tapi belum lanjut, karena nggak nahan ama rambutnya hahahahah.. Terus terang ini drama pertamanya yg aku lihat krn aku picky sama lead femalenya.. Tapi film2-nya aku sukaak..

      Suka

  9. Mamah Dewik, saya baru banget baca blog Mamah gegara ulasan Silenced nya Gong Yoo, terus jadi mampir ke sini… pliiis banget nonton Drama TvN yang judulnya Because This Is My First Life hehehehe, pengen tau opini Mamah soal drama satu ini.

    Disukai oleh 1 orang

    1. Ya ampun aku dipanggil Mamah beneran hahhhaa (lalu merasa tuwaa).. Makasih banget yaaaaa baru banget baca blognya. Smg gak tersesat. Iyaaa bnyak bgt yg review bagus yaa. Aku baru ep 1 si.. Belum lanjut lagi, lagi sok sibuk. Dan iyaa kusukaaa.. Nanti dilanjutin lagi. Makaaasih loo rekomennya..

      Suka

  10. Jujur lebih suka drama ini ketimbang Goblin, entah kenapa walaupun drama ini gak dapet rating setinggi goblin di korea tapi drama ini menurutku lebih baik.
    Dan drama ini cocok banget kalau diliat pas moment Sumpah Pemuda!! cocokk sekalii !!
    karena drama ini membawa tema yg gak hanya sekedar romance dan fantasi aja tapi historical nya itu yang bisa buat kita belajar sekaligus sadar peran kita sebagai pemuda bangsa.
    Two tumbs buat drama ini 😊
    Daaannn lagiii, setuju bangetttttttt saya langsung ter..ter… liat Yoo Ah In pas di waktu masa lalu nya (drama ini) gilaaaaakkk keren haduhhh bneran 😆 gak kuattt sama rambutnyaaa hahaha

    Suka

    1. Mbaaa Nuruuul haaii.. waaah dirimu sudah ngedrakor juga ya? Alhamdulillah yaa.. kita satu selera kalau Chicago Typewriter itu satu dari sedikit drakor yang bagus hihih..

      Nah itu dia, aku malah gak tau dia di mana jadi apa? blank gitu :((

      Disukai oleh 1 orang

Tinggalkan komentar